MAMUJU, Sulawesiterkini.net – Panglima Tentara Nasional Indonesia, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menerima laporan pelaksanaan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi 84 Perwira dari 3 angkatan yakni Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara, dengan menyandang pangkat Bintang Satu, di mabes TNI Cilangkap Jakarta, pada hari selasa, tanggal 09 Juni 2020.
Kenaikan pangkat Satu Bintang ini berjumlah 74 orang dari TNI Angkatan Darat, salah satu diantaranya Danrem 142/Tatag, Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P
Kepala Penerangan Korem 142/Tatag Mayor Inf. Ahmad T, S.Sos.M.Si dalam rilis tertulisnya kepada awak media mengatakan, Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P, lahir di Kabupaten Wajo tanggal 24 Oktober 1964, lulusan Akademi Militer 1988 dengan pangkat Letnan Dua dan ditugaskan Komandan Peleton Yon Zipur-4 Kodam Diponegoro.
Seiring dengan perjalanan kariernya, lanjut Mayor Ahmad, beberapa jabatan telah disandangnya dan terakhir menjabat sebagai Irdam Iskandar Muda sebelum menjabat Komandan Korem 142/Tatag.
“Suami dari Purwitasari ini, menyelesaikan pendidikan umumnya di Kabupaten Wajo, sedangkan gelar akademiknya jebolan perguruan tinggi ternama di Jakarta”, ngkap Mayor Inf. Ahmad dalam rilis tertulisnya, Rabu (10/06/20).
Lebih jauh Mayor Inf. Ahmad mengatakan, Selama ini Korem 142/Tatag dipimpin berpangkat Kolonel. Namun, kenaikan pangkat satu tingkat ini berdasarkan Surat keputusan Kasad Nomor Kep/23/2019 tanggal 6 Desember 2019 tentang peningkatan status 22 Korem tipe B ke tipe A dan pembentukan 1 Korem tipe A Jajaran TNI-AD.
“Dengan adanya perubahan status Korem 142/Tatag, maka orang pertama menjabat Komandan Korem 142/Tatag berpangkat Bintang Satu sejak terbentuknya Korem 142/Tatag ialah Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P”, urai Mayor Ahmad.
Mayor Ahmad menambahkan, tiada kata yang patut diucapkan oleh seluruh personel Korem 142/Tatag, selain puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas perubahan Korem 142/Tatag ke tipe A dan kenaikan pangkat Danrem 142/Tatag dari Kolonel ke Brigjen.
“Semoga kedepan TNI-AD semakin dekat dan dicintai rakyat”, tutup Kapenrem 142/Tatag. (*)
Komentar