oleh

Beberapa Hari Ke Depan, Pemkab Pasangkayu Salurkan Bantuan Ke Mahasiswa

PASANGKAYU, Sulawesiterkini.net – Dampak dari penyebaran virus corona (Covid-19) mengakibatkan lumpuhnya aktivitas perekonomian di seluruh dunia.

Situasi ini juga dirasakan Mahasiswa seluruh indonesia dalam menjalankan aktivitas perkuliahaannya.

Hampir seluruh Mahasiswa, terkhusus Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) merasakan dampak tersebut, terutama mereka yang berada pada keluarga menengah ke bawah.

Menyikapi kondisi tersebut, Pemkab pasangkayu melalui Kabag Tata Pemerintahan, Mohammad Hatta menjelaskan, bahwa sejak situasi Covid-19, Pemkab pasangkayu telah menyanggupi dan menyiapkan anggaran, guna membantu aktivitas perkuliahan bagi Mahasiswa yang berasal dari kabupaten pasangkayu.

“Awalnya pemkab pasangkayu telah berkoodinasi dan bekerjasama dengan bulog Provinsi untuk membantu Pemkab Pasangkayu, guna berkoordiansi dengan seluruh bulog yang ada dibeberapa kabupaten, tempat dimana Mahasiswa melanjutkan studinya”, paparnya, saat dikonfimasi di ruang kerjanya, Jum’at (10/07/20).

Namun, lanjut Hatta, seiring perkembangan situasi covid di indonesia, pihak bulog tidak dapat menyanggupi penyaluran beras ke Mahasiswa disebabkan persediaaan beras ditiap-tiap daerah tidak sama dan tidak cukup serta disebabkan hal tehnis lainnya.

Surat Pernyataan Lembaga Pelajar Mahasiswa (LPM) Pasangkayu Wilayah Provinsi Sulawesi Tengah (Palu)

Olehnya itu, kata Hatta, melalui kesepakan dengan Mahasiwa, maka diputuskan diganti dengan pemberian pulsa kepada masing-masing Mahasiswa dengan jumlah 200 ribu, dengan pertimbangan perubahan situasi perkuliahan saat ini lebih banyak dilakukan melalui Vidio Confenrence (Vicon) yang membutuhkan pulsa.

“Saat ini, data Mahasiswa yang masuk ke kami berjumlah 424 orang, baik yang kuliah di Sulawesi, Jawa, Bali, NTB dan lain-lain, itu pun masih ada yang belum melengkapi dengan nomor handphonenya dan sementara masih menunggu juga data Mahasiswa yang lainnya”, urainya.

Ditambahkannya, bahwa pihaknya masih bekerja mengumpulkan data dan beberapa hari ke depan, pulsa itu akan terkirim ke handphone masing-masing Mahasiswa, guna membantu proses perkuliahaan yang mengalami perubahan tersebut.

“Perlu diluruskan bahwa Pemkab Pasangkayu tidak pernah menunda penyaluran bantuan ke Mahasiswa. Namun, dikarenakan beberapa faktor tehnis termasuk pengumpulan data, sehingga menjadi sedikit terhambat”, tandasnya. (Er)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *