oleh

Wakili Dandim 1427/Pasangkayu, Letda Baso Etong Hadiri Apel Peringatan Hari Pramuka ke-61

PASANGKAYU, Sulawesiterkini.net – Wakili Dandim 1427/Pasangkayu, Letda Baso Etong hadiri apel besar hari Pramuka ke-61 di alun-alun kota Pasangkayu, kabupaten Pasangkayu, Jum’at (04/11/22).

Kegiatan tersebut juga dihadiri, Bupati Pasangkayu, H. Yaumil Ambo Djiwa, Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulbar, H. Andi Ibrahim Masdar, para pengurus Kwarda Pramuka Sulbar, Majelis Bimbingan Pramuka Daerah Sulbar, Kepala OPD kabupaten Pasangkayu, Pengurus Kwarcab Pramuka Pasangkayu dan Majelis Bimbingan Pramuka Cabang Pasangkayu.

Kemenag Pasangkayu, DR. Syamsuhri Halim M.Pd, yang bertindak sebagai pembina upacara dalam amanatnya mengatakan bahwa pada hari ini, segenap anggota Gerakan Pramuka Indonesia bersuka cita, karena organisasi pendidikan kepanduan Praja Muda Karana genap berusia 61 tahun.

“Tahun ini pula sekaligus kita memperingati 110 tahun keberadaan gerakan kepanduan di bumi Indonesia yang telah ada sejak tahun 1912. Untuk itulah kita perlu mengucapkan rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan berkah dapat berkembang bersama Gerakan Pramuka,” ujarnya.

Lanjutnya, tema utama peringatan hari Pramuka ke-61 dan semua kegiatan tingkat nasional pada tahun ini adalah “Mengabdi Tanpa Batas Untuk Membangun Ketangguhan Bangsa”. Tema ini menunjukkan tekad untuk terus mengabdi tanpa batas diberbagai bidang.

“Pengabdian yang kita lakukan adalah bagian dari pendidikan di dalam Gerakan Pramuka. Sejak usia Pramuka Siaga, adik-adik kita telah dididik untuk memberikan perhatian terhadap sesama, siap membantu orang lain yang membutuhkan pertolongan. Hal itu bisa dimulai dengan cara-cara sederhana, dan dilakukan di lingkungan keluarga masing-masing maupun masyarakat sekitar,” terangnya.

Lebih jauh ia memaparkan, semua bentuk pengabdian yang dilakukan sejalan dengan Kode Kehormatan yaitu Dwi Satya dan Dwi Darma untuk Pramuka Siaga, serta Tri Satya dan Dasa Darma untuk golongan Pramuka lainnya. Disemua kode kehormatan Gerakan Pramuka itu ditekankan pentingnya bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, antara lain diwujudkan dengan saling menolong dalam semangat persaudaraan tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, dan antar golongan.

Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih atas peran serta semua pihak yang terlibat dalam membantu menanggulangi pandemi Covid-19. Antara lain melalui kegiatan Gerakan Kedisiplinan Nasional, dengan mematuhi protokol kesehatan dan mengajak sebanyak mungkin orang untuk patuh pada Protokol Kesehatan serta menunjukkan sikap empati dan simpati, menolong mereka yang terdampak pandemi Covid-19.

“Kakak dan adik-adik telah menunjukkan sikap seorang Pramuka sejati, yang siap menolong siapa pun yang membutuhkan bantuan. Percayalah, apa yang saudara lakukan, akan menjadi ladang amal bakti yang dicatat menjadi pahala kebaikan,” tuturnya.

Lebih jauh ia menuturkan, bersamaan dengan peringatan Hari Pramuka ke-61 tahun ini, Kwartir Nasional Gerakan Pramuka juga menyelenggarakan Jambore Nasional (Jamnas) XI Tahun 2022. Jamnas tersebut dilaksanakan di Buperta Cibubur, dari 14 sampai 21 Agustus 2022.

Sambungnya, giat tersebut akan diikuti oleh kontingen dari seluruh Indonesia, ditambah dari gugus depan yang berpangkalan di Perwakilan RI di luar negeri, dan sejumlah tamu undangan para pandu dan tokoh pandu dari berbagai negara. Jamnas tersebut diselenggarakan dengan tema “Ceria, Berdedikasi, Berprestasi”.

“Saya berharap tema itu juga dapat diterapkan oleh semua anggota Gerakan Pramuka, terutama adik-adik peserta didik, dimanapun berada. Baik yang ikut maupun yang tidak ikut Jamnas,” harapnya.

Dikesempatan itu Syamsuhri Halim, mengajak hadirin untuk tetap ceria dalam menjalin persaudaraan sesama anak bangsa, selalu berdedikasi dalam semua aktivitas, baik di sekolah, kampus, tempat pekerjaan, maupun lainnya, dan berusaha mencapai prestasi sebaik-baiknya dalam bidang-bidang yang tekuni.

ia juga menginformasikan, bahwa akan ada sejumlah kegiatan nasional lainnya. Di antaranya, Perkemahan Bakti Saka Bhayangkara (Pertikara) Tingkat Nasional di Sumatera Selatan, Perkemahan Antar Satuan Karya (Peransaka) Tingkat Nasional di Bangka Belitung, dan Perkemahan Bela Negara di Bengkulu.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada para orang tua yang telah mempercayakan anak-anaknya dididik dalam Gerakan Pramuka, serta masyarakat luas yang mendukung gerakan pendidikan kepanduan yang kita cintai dan semoga Pramuka kita makin berjaya. Dirgahayu Gerakan Pramuka ke 61 tahun,” tutupnya. (Er)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *